Ini Alasan Danny Pomanto Mundur Dari Keanggotaan Partai NasDem
FAKTAKOTA, MAKASSAR,- Moh Ramdhan Pomanto menyatakan sikapnya untuk mundur dari keanggotaan Partai Nasdem.
Danny Pomanto sapaan akrab Ramdhan Pomanto mengungkapkan sikap itu merupakan langkahnya yang jelas sekaligus respect dan sopan santun tinggi terhadap Nasdem.
Danny menjelaskan, dirinya memiliki dua alasan penting ihwal kemundurannya itu.
Pertama karena alasan keluarga dan kedua ialah alasan politik.
Ia menjelaskan, alasan keluarga itu dikarenakan anak sulungnya, Aura kini dalam masa menjelang melahirkan sehingga tidak maksimal menjadi bacaleg.
Juga, kata dia, sang istri Indira Yusuf Ismail sedang sakit. Olehnya dirinya melakukan evaluasi dan memutuskan semuanya mundur menjadi bacaleg.
“Saya bilang kalau kamu setengah-setengah mending mundur sekarang. Apalagi kebetulan sementara ini masa pendaftaran bacaleg sampai 9 Juli mendatang, jadi jangan sampai kalau mundur dekat nanti seperti sabotase, jadi saya tidak mau,” kata Danny Pomanto dalam konferensi pers di Jl Topaz, Panakkukang, Senin, (3/07/2023).
Upaya itu juga dia ungkapkan sebagai sikap secara sopan santun politik. Ditambah lagi kalau mundur harus segera ada yang menggantikan sehingga itu menjadi alasan.
Sementara itu untuk alasan politik, dia jelaskan, secara garis besar teman-teman pers sudah tahu alasannya.
“Dengan kondisi saat ini saya kira saya lebih nyaman seperti ini dan ini lebih baik untuk semua. Karena filosofi saya itu maka saya baiknya mundur,” sambungnya.
Kemunduran ini, tegas Danny tidak serta merta membuat hubungan renggang, sebaliknya justru terus berjalan baik.
“Tidak ada perubahan apapun, ini hanya karena sikap saya yang harus saya sampaikan. Saya tidak mau abu-abu, jadi harus jelas,” tambahnya.
Kedepannya, ia belum tahu pasti, pasalnya dinamika politik terus berjalan dan tidak ada yang pasti.
Pun dengan para kader Nasdem pihaknya tetap respek. Dirinya meyakinkan bahwa seiring dengan perjalanan waktu, ia akan buktikan bahwa hubungannya dengan Nasdem baik-baik saja.
Penulis : Haider