BPBD Makassar Galang Pemerhati Difabel untuk Menjadi Relawan Kedaruratan Bencana
FAKTAKOTA– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar terbuka kepada pemerhati difabel untuk turut serta menjadi relawan untuk kedaruratan bencana.
Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, Selasa (23/11/2021).
Menurutnya, keberadaan mereka akan sangat membantu warga yang memiliki keterbatasan, khususnya di wilayah rawan bencana banjir.
“Kalau saya sangat terharu karena tadi ada warga kita yang tuna rungu ingin berpartisipasi dalam kerja-kerja kemanusiaan. Tentunya kami sangat terbantu nantinya,” ujar Achmad Hendra.
Menurut Achmad Hendra, mereka dapat berperan dalam sosialisasi dan edukasi terkait kebencanaan dan kedaruratan, hingga dalam evakuasi dan pasca bencana.
“Dengan begitu warga kita yang difabel bisa paham dasae-dasar kedaruratan serta memudahkan dalam berkomunikasi jika terjadi bencana, kalau kita di Makaasar yamg umum banjir,” jelasnya.
Dia menegaskan bahwa dalam situasi darurat apapun bentuknya tidak boleh ada seorangpun yang tertitutupnya, semua warga diperlakukan sama.
“Kita ini kerja kemanusiaan, jadi keterbatasan komunikasi kita minimalisir dengan proses edukasi untuk warga kita yang difabel, karena tidak boleh seorang pun yang tertinggal saat situasi darurat,” tutupnya