Bimtek dan Out Bond Diikuti Lurah Tingkatkan Layanan di Makassar

Bimtek dan Out Bond Diikuti Lurah Tingkatkan Layanan di Makassar

FAKTAKOTA, MAKASSAR– Bagian Tata Pemerintahan Kota Makassar mengelar Bimbingan Teknis Kelurahan Menjadi Pusat Pelayanan Publik Yang Sombere dan Smart. Kegiatan ini digelar untuk meningkatkan SDM dan pemahaman Lurah terkait Visi dan Misi serta Program prioritas Walikota dan Wakil Walikota Makassar periode 2021 – 2026

“Menjadikan kelurahan Sebagai pusat pelayanan publik yang Ssombere dan Smart, Sombere dan Smart ini adalah perpaduan bahasa lokal makassar dan bahasa inggris,” kata Kabag Pemerintahan
Aswin Kartapati Harun dalan keterangan tertulisnya, Jumat (14/10/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Bagian Tata Pemerintahan di Hotel Horison Kota Makassar dengan melibatkan 153 Lurah di Kota Makassar.

“Tujuannya adalah mengubah mainsead Lurah bukan lagi sebagai pimpinan tetapi Pelayan yang sombere (ramah dan sopan santun) bukan hanya Lurah akan tetapi setiap aparat di kelurahan berkewajiban memberikan perlakuan yang sama bagi setiap warga masyarakat diwilayahnya,” jelasnya.

“Smart yaitu cerdas dalam menciptakan inovasi inovasi pelayanan yang berbasis elektronik dan digital bahkan secara metaverse untuk memberikan kemudahan kemudahan dan keterbukaan informasi pelayanan kepada masyarakat,” tambahnya.

Kegiatan ini di buka Walikota Makassar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Makassar M Ansar. Selain menciptakan standar pelayanan, Standar sarana dan prasarana pelayanan juga perlu menjadi perhatian untuk segera dilakukan pembangunan dan perbaikan bagi kantor kelurahan.

“Karena yang masih dibawah standar termasuk standar kebersihan dan kenyamanan toilet umum yang ada di kantor kelurahan,” paparnya.

“Tugas Lurah sangat berat karena mengurus warga masyarakatnya mulai dari lahir sampai mati sehingga dibutuhkan Lurah yang benar benar mau bekerja dengan ikhlas, punya fisik yang kuat, SDM yang handal dan mengedepankan pengabdian kepada masyarakat,” terusnya.

Pada kesempatan ini pula Bagian Tata Pemerintahan memperkenalkan Aplikasi “MAGARATTA” (Monitoring dan Evaluasi Kinerja Camat dan Lurah Ta’).

“Yaitu sebuah aplikasi yang memonitor tugas tugas Camat dan Lurah berdasarkan 9 (sembilan) Indikator yang sudah ditetapkan oleh Walikota Makassar yaitu Kebersihan Wilayah, Pelayanan Publik, Kesiapan Mengantisipasi Bahaya Covid 19 dan Varian Baru, Mengaktifkan Posko Recover Center, Protokol Mingguan (melaksanakan Rakor,sentuh hati,Sabtu Bersih dan Kerja Bakti serta silaturahmi dan melaksanakan kegiatan olahraga dgn masyarakat), Membangun kerjasama dan komunikasi dgn Lokal Influencer, Pencapaian target pendapatan, Restorative Justice, dan Lorong Wisata,” terangnya.

“Indikator inilah yang nantinya dijadikan dasar dalam menilai dan mengevaluasi Kinerja Camat dan Lurah di Kota Makassar setiap 3 bulan sekali secara obyektif, transparan dan terukur dengan melibatkan Ketua RT dan RW, Tokoh Masyarakat, Lokal Influencer Bassi Barania tentunya berdasarkan Indikator di atas dan semua bentuk komplain dari masyarakat dilaporkan diaplikasi daan akan dilakukan validasi data yaitu mencocokkan agar data ataupun dokumentasi yang dilaporkan benar benar valid dan dapat dipertanggungjawabkan sehingga tidak ada komplain yang berdasarkan kepentingan pribadi semata,” tambahnya

Usai Bimtek sore harinya dilanjutkan dengan outbound lurah sombere dan smart di Kebun Wisata Tokka Tena Rata untuk membangun kebersamaan, kerjasama dan kolaborasi yang baik antara sesama Lurah.

Penulis : Angga
Berita Terkait
Baca Juga