Logo Header

Balita Berat Badan Lahir Rendah Dapat Perhatian Dari Camat Tallo

Haspan
Haspan Selasa, 08 Maret 2022 12:07
Balita Berat Badan Lahir Rendah Dapat Perhatian Dari Camat Tallo

FAKTAKOTA– Dikabarkan ada salah satu warganya yang sakit, Camat Tallo Alamsyah Sahabuddin didampingi Lurah Tallo langsung berkunjung guna melihat langsung dan mengetahui kondisi warganya beralamat di Jalan Abdullah 3 RT 04 RW 05, Kelurahan Tallo Kecamatan Tallo, Selasa (8/3/2022).

Pada kunjungannya Alamsyah juga didampingi Petugas Puskesmas Rappokalling, RT RW dan Tokoh Masyarakat.

“Malam ini saya didampingi Lurah Tallo, petugas Puskesmas Rappokalling, Tokoh Masyarakat dan RT RW mengunjugi warga balita yang sakit atas nama Nur zahrah

“Saya berterimakasih atas informasi dari teman media, sehingga kami dapat mengetahui kalau ada warga kami yang sakit,” tutur Alamsyah

Pada kesempatan itu Alamsyah dan Puskesmas Rappokalling memberi bantuan serta memberi semangat kepada kedua orang tua Nur Zahra agar selalu sabar dan berdoa untuk kesembuhan anaknya, serta mempertanyakan apakah dia termasuk penerima bantuan dari pemerintah seperti rastra

“Ie pak adaji semua, hanya anak saya belum dimasukkan di kartu keluarga KK,” tutur Hasna ibu dari Nur Zahra

Mendengar hal itu Alamsyah memerintahkan langsung kepada Lurah Tallo untuk mengurus semua kelengkapan Kartu Keluarga dan Akte lahir Nur Zahra, serta selalu berkoordinasi dengan lurah.

Ditempat yang sama petugas gizi Puskesmas Rappokalling Erfina Rahmadi mengatakan Nur Zahra yang lahir 19 Juli 2021, dengan berat badan 2,3 Kg panjang badan 45 Cm, tidak seperti anak yang lahir normal

“Jadi Nur Zahrah Lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR), dan sudah mendapatkan pelayanan kesehatan imunisasi vaksin hepatitis.

Selanjutnya tidak dilakukan imunisasi lagi dikarenakan ibunya stres dan takut dikarenakan anaknya lahir dalam kondisi berat badan lahir rendah sehingga tidak membawah anaknya untuk diimunisasi lagi,”tutur Erfina

Lanjut Erfina, balita Nur Zahra Telah mendapatkan pelayanan di puskesmas Rappokalling dan tanggal 6 februari 2022, diberikan rujukan ke Rumah Sakit Ibu dan anak Siti Khadija, hasil diagnosa diare dan kondisi kelainan paru paru

“Karena kami tidak bisa bertindak lebih, maka kami beri rujukan kerumah sakit untuk diopname dengan kondisi paru paru sesuai hasil rontgenya.

 

Penulis : Angga
Haspan
Haspan Selasa, 08 Maret 2022 12:07
Komentar