Atasi Persoalan Utama Warga di Manggala, Bappeda Makassar: Alokasi Anggaran Rp.43 M
FAKTAKOTA– Pemerintah Kota Makassar menyiapkan anggaran lebih dari Rp. 43 miliar untumk pelaksanaan program pembangunan di Kecamatan Manggala.
Hal ini dikemukakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Helmy Budiman saat menghadiri Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan Manggala di Hotel MaxOne, Jumat (4/2/2022).
Dia menerangkan bahwa penggunaan anggaran tersebut tersebar di delapan kelurahan dan telah dialokasikan ke sejumlah kegiatan-kegiatan baik untuk kegiatan fisik dan non fisik termasuk pengadaan motor tiga roda.
“Alokasi anggaran Rp43 miliar lebih tersebut terdiri dari Pekerjaan Pengaspalan 7 lokasi, Rehabilitasi Kantor Camat, Paving Blok 69 lokasi, Pelatihan 14 kegiatan, 2 titik Pelebaran Jembatan, 2 titik perbaikan drainase, pemeliharaan kantor kelurahan 1 lokasi, pengadaan motor tiga roda sekitar 12 unit, pembangunan Masjid serta rehabilitasi drainase 22 titik,” jelas Helmy.
Kehadiran Helmy Budiman di forum tersebut menjadi obat penenang bagi warga yang mengusulkan program untuk persoalan utama yang dihadapi warga Manggala. Seperti penanganan banjir, kemacetan, serta masalah pemarkiran armada sampah di sekitar pemukiman warga.
Ketua Forum Komunikasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Andi Pasamangi Wawo saat menyampaikan laporannya menegaskan bahwa apa yang diteruskannya merupakan hasil rembug warga serta Musrenbang Kelurahan.
“Sesuai hasil pra-musrenbang yang telah kita laksanakan sebelumnya, selain usulan-usulan kelurahan yang telah diinput dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), setidaknya terdapat 3 isu besar yang harus kita perhatikan dalam Musrenbang kali ini yaitu, Penanganan Banjir, Penanganan Kemacetan dan Pemindahan parkir mobil sampah dari kecamatan lain yang banyak terparkir di pemukiman di sejumlah kelurahan di kecamatan Manggala,” tegas Andi Pasamangi.
Penulis : Irza