Anggota DPRD Makassar Yeni Rahman: Orang Tua Berperan Penting Bangun Karakter Anak
FAKTAKOTA, MAKASSAR– Anggota Komisi D DPRD Makassar, Yeni Rahman, mengungkapkan pandangannya terkait pembangunan sekolah berstandar modern di Kota Anging Mamiri.
Yeni Rahman berpendapat bahwa membangun sekolah yang menjadi rujukan dengan standar modern adalah hal yang sah dilakukan.
Namun, ia menekankan pentingnya menghindari ketimpangan antara sekolah yang bagus dan sekolah yang kurang bagus.
Yeni Rahman ingin memastikan bahwa semua sekolah memiliki fasilitas dan sarana yang memadai untuk mendukung proses pendidikan.
”Kita sepakat bahwa sarana dan prasarana itu menunjang kelangsungan proses pendidikan,” kata Yeni Rahman, Jumat, 2 Juni 2023.
Selain itu, Yeni juga menyuarakan pentingnya kolaborasi antara pendidik dan orang tua murid dalam membangun karakter anak. Menurutnya, pendidikan dan pengasuhan merupakan tanggung jawab utama orang tua.
“Orang tua punya peranan paling besar dalam mendidik anak,” kata dia.
Oleh karena itu, kata dia, perlu ada harmonisasi antara kurikulum yang diinginkan oleh orang tua dan karakteristik yang diinginkan dalam kurikulum sekolah.
Ia menekankan bahwa perlu ada kesepahaman antara kedua pihak agar tujuan pendidikan dapat tercapai.
“Supaya orang tua juga tahu karakter apa yang diinginkan kurikulum dan apa yang diinginkan orang tua. Jadi kita bisa bertemu di satu titik,” tuturnya.
Yeni Rahman juga menyoroti kebiasaan pemerintah dalam meniru model pendidikan dari luar negeri tanpa melakukan pengoptimalan terhadap konsep-konsep pendidikan yang ada.
Menurutnya, Indonesia memiliki pakar pendidikan yang kompeten, namun perlu dilakukan optimalisasi terhadap konsep-konsep pendidikan yang ada agar sesuai dengan kebutuhan lokal.
“Selama ini pemerintah melakukan studi tiru. Kita melihat bangunan di luar negeri sana, wah-wah saja dengan sarana dan prasarananya, dengan gedungnya. Sebenarnya kita tak kekurangan pakar pendidikan,” ungkapnya.
Dalam hal ini, Yeni berharap adanya perubahan dalam pendekatan pembangunan sekolah dan pendidikan secara keseluruhan.
Ia menekankan pentingnya memprioritaskan kualitas pendidikan dan menghindari ketimpangan antara sekolah yang unggul dan yang tidak unggul.
