Anggota DPRD Makassar Rezki Temui Warga Buakana
FAKTAKOTA, MAKASSAR– Kegiatan Reses pertama masa persidangan pertama tahun sidang 2022/2023 kembali dilaksanakan oleh seluruh anggota DPRD Kota Makassar.
Anggota DPRD Makassar dari Fraksi Demokrat, Rezki mengawali resesnya di Jl Rappocini Raya, Lr 9, RT 01 RW 07, Kelurahan Buakana, Kecamatan Rappocini, Makassar, Kamis (1/12/2022).
Pada kesempatan itu, salah satu warga setempat, Mustari menyampaikan aspirasinya terkait jalanan di Jalan Rappocini Raya lorong 9 yang kurang lebih 200 meter butuh perbaikan.
“Karena jalanan disini sejak puluhan tahun lalu belum pernah ada perbaikan, karena itu kami mengusulkan kepada Ibu Rezki agar bisa diperhatikan jalanan tersebut,” ujarnya.
Selain itu, warga juga mengusulkan pengadaan sound sistem bagi masyarakat RW 07 untuk dipergunakan dalam rangka sebagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan.
Sementara, Ketua RT 03 RW 07 Muliati menyampaikan bahwa masyarakat di wilayahnya khsususnya di lorong 1 dan lorong 3 jalan Rappocini mengeluhkan saluran drainase yang sudah hancur.
“Kadang air biasa naik ke jalanan akibat salusan drainase yang sudah hancur serta jalanan yang butuh perbaikan, karena itu kami berharap segera ada perhatian dari pemerintah,” keluh Muliati kepada Rezki.
Mendengar sejumlah aspirasi dari masyarakat yang hadir, Rezki menyampaikan bahwa pihaknya akan selalu mengawal setiap permasalahan yang ada di Kelurahan Buakana.
“Insya Allah saya akan perjuangkan setiap aspirasi bapak dan ibu. Kemudian soal drainase kami minta secara rincinya panjang dan lebar agar kami bisa lansung berkoordinasi dengan Dinas PU Makassar,” kata Rezki.
Anggota Komisi B DPRD Makassar ini berharap setiap aspirasi dan permasalahan yang disampaikan oleh masyarakat harus jelas dan lebih rinci, agar pemerintah Kota khususnya dinas terkait dapat menjalankan tugasnya secara maksimal.
“Karena semuanya harus jelas, apalagi Kota Makassar ini luas jadi perlu jelas titik dan alamatnya dimana supaya Dinas terkait bisa lebih detail lagi dalam melaksanakan tugas di lapangan,” jelasnya. (*)
